PT Rifan – Jakarta, CNBC Indonesia – Presiden Joko Widodo (Jokowi) tak ragu menyebut bahwa Indonesia akan memiliki peranan penting dalam membentuk energi baru terbarukan di masa depan, sejalan dengan berbagai upaya yang dilakukan pemerintah saat ini.
Hal tersebut dikemukakan Jokowi saat menyampaikan pidato kunci pada forum Abu Dhabi Sustainability Week (ADSW) di Abu Dhabi National Exhibition Center (ADNEC), Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, Senin, (13/1/2020).
Berbicara di depan kalangan investor Timur Tengah, Jokowi tak ragu menyebut bahwa nikel Indonesia yang akan di sulap menjadi lithium di masa depan bisa memegang peranan penting di industri telekomunikasi.
Nikel merupakan salah satu komposisi penting pada sebuah baterai lithium ion, dimana baterai tersebut digunakan pada ponsel pintar. Saat ini, pemerintah berupaya untuk menjadikan komoditas ekspor tersebut menjadi lithium baterai.
“Jadi dalam sepuluh tahun mendatang, setiap kali anda melihat ponsel pintar, anda akan teringat bahwa anda membawa bagian kecil dari Indonesia di kantung dan tas anda setiap hari,” kata Jokowi.
“Itu akan mengingatkan anda pada bagian kecil dari mineral Indonesia,” jelasnya, seperti dikutip melalui keterangan resmi Sekretariat Kepresidenan.
Selain ponsel, baterai lithium ion juga diperlukan sebagai salah satu komponen kelistrikan pada sistem transportasi misalnya mobil listrik. Bukan tidak mungkin, lithium baterai bisa memenuhi kebutuhan itu.
“Kami mengundang anda semua untuk bermitra dengan kami untuk membangun industri di dalam negeri untuk memproduksi komponen baterai sebagai perpanjangan hilir alami dari produksi Nikel kami,” jelasnya.
Selain itu, Jokowi menyebut bahwa program B20 pemerintah juga bisa berperan penting dalam pembentukan energi masa depan dunia. Program ini secara tidak langsung bisa menurunkan emisi gas rumah kaca.
“Tahun lalu kita mengimplementasikan program B-20 dimana pada seluruh produk bahan bakar diesel kita harus mengandung minimal 20% minyak kelapa sawit bio-diesel,” jelasnya.
“Dan kebijakan ini menghemat anggaran impor bahan bakar sebesar US$ 3,4 miliar dan mengurangi 8.9 miliar ton emisi karbondioksida,” kata Jokowi.
- RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Berburu keuntungan berlimpah melalui industri perdagangan berjangka komoditi
- RIFAN | Rifan Financindo Optimistis Transaksi 500.000 Lot Tercapai
- PT. RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Sharing & Diskusi Perusahaan Pialang Berjangka
- PT. RIFAN | PT Rifan Financindo Berjangka Optimistis PBK Tetap Tumbuh di Medan
- RIFAN BERJANGKA | Bisnis Investasi Perdagangan Berjangka Komoditi, Berpotensi tapi Perlu Kerja Keras
- PT. RIFAN FINANCINDO | JFX, KBI dan Rifan Financindo Hadirkan Pusat Belajar Futures Trading di Kampus Universitas Sriwijaya
- PT RIFANFINANCINDO | RFB Surabaya Bidik 250 Nasabah Baru hingga Akhir Tahun
- PT RFB | PT RFB Gelar Media Workshop
- PT RIFANFINANCINDO BERJANGKA | Mengenal Perdagangan Berjangka Komoditi, Begini Manfaat dan Cara Kenali Penipuan Berkedok PBK
- RFB | RFB Masih Dipercaya, Transaksi Meningkat
- PT RIFAN FINANCINDO | Sosialisasi Perdagangan Berjangka Harus Lebih Agresif: Masih Butuh Political Will Pemerintah
- PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Rifan Financindo Berjangka Gelar Sosialisasi Cerdas Berinvestasi
- PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA (Palembang) | PT Rifan Financindo Berjangka Buka Workshop Apa Itu Perusahaan Pialang, Masyarakat Harus Tahu
- RIFAN FINANCINDO | Kerja Sama dengan USU, Rifan Financindo Siapkan Investor Masa Depan
- PT RIFAN | Bursa Berjangka Indonesia Belum Maksimal Dilirik Investor
- RIFANFINANCINDO | Rifan Financindo Intensifkan Edukasi